Sekadau,batasborneo.com 8 fraksi di DPRD Kabupaten Sekadau menyampaikan pemandangan umum (PU) terhadap nota pengantar rancangan kebijakan umum anggaran prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS) APBD Perubahan tahun 2022.
Plt Sekda Sampaikan Jawaban Eksekutif Terhadap PU Fraksi DPRD Sekadau
8 Fraksi di DPRD Sekadau Setujui RAPBD Perubahan TA 2021
Hal ini terungkap dalam rapat paripurna ke-VIII masa persidangan ke III berlangsung di ruang sidang utama DPRD Sekadau.
Rapat paripurna ini dipimpin Wakil Ketua DPRD Handi didampingi Ketua DPRD Radius Efendy dan Wakil Ketua DPRD Sekadau, Zainal, pada Jumat (23/9/2022).
Hadir pada paripurna ini Wakil Bupati Sekadau Subandrio,SH MH dan sejumlah Kepala SKPD serta 21 orang anggota DPRD Sekadau.
Wakil Ketua DPRD Handi mengatakan PU fraksi merupakan ruang bagi fraksi untuk menyampaikan saran dan pendapat terhadap APBD Perubahan. Setelah di penyampaian PU agenda. Kemudian selanjutnya adalah jawaban dari kepala daerah terhadap PU tersebut dan pembahasan bersama tim anggaran eksekutif dan legislatif guna membahas secara mendetil Rancangan Peraturan tentang APBD Perubahan.
Sebanyak 8 fraksi menyampaikan PU sedangkan yang mendapat giliran pertama adalah fraksi Nasdem yang dibaca oleh Yohanes Ayub.
Fraksi berharap agar semua pihak sebelum dibahas memahami pokok anggaran perubahan.
Fraksi ini juga mengapresiasi peningkatan anggaran sebesar 2 persen.
Kemudian selanjutnya giliran fraksi partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) yang bacakan oleh Paulus Subarno, dalam PU-nya fraksi ini menyorot berbagai hal termasuk soal pinjaman pemerintah daerah kepada bank kalbar cabang Sekadau.
Sementara itu selanjutnya dari fraksi Persatuan yang dibacanya oleh Timotius Ase.
Lalu kemudian selanjutnya adalah fraksi partai Golongan Karya (Golkar) yang dibacakan oleh Matius Candra Dawi.
Kemudian selanjutnya adalah fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) yang dibacakan oleh Agustina Atang.
Dan selanjutnya giliran fraksi partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang dibacakannya oleh Abang Ramli.
Selanjutnya giliran fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang dibacakan oleh Bambang Setiawan.
Dan yang terakhir adalah giliran fraksi Partai Demokrat yang dibacakan oleh Moloi(tim)