Sekadau,Batasborneo.com. Setelah menghadiri perayaan Ekaristi Tahbisan Imamat di gereja Yesus Tersalib Nanga Taman di kecamatan Nanga Taman
Bupati Aron yang didampingi oleh ketua TP. PKK Ny.Magdalena Susilawati Aron,SP menghadiri acara misa perdana di kampung halaman Pastor RD. Rupinus Kehi di dusun Prongkan, Sabtu (30/04/2022).
Hadir pada acara tersebut, Uskup Pontianak Mgr. Agustinus Agus, bersama para pastor, Martinus Sudarno anggota DPRD provinsi Kalimantan barat, Abuntono anggota DPRD kabupaten Sekadau, hadir pula sejumlah kepala SKPD, serta para undangan lainnya.
Dalam arahan Orang No 1 di bumi lawangkuarai Aron, mengatakan, bahwa acara seperti ini sangat jarang terjadi, kecuali ada imam baru karena setiap imam baru harus melakukan misa perdana di kampung halamannya. Sebagai peresmian sukuran dalam penyabut Imam baru,
"Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini bisa menumbuhkan motivasi pada anak-anak muda untuk terpanggil menjadi Imam dan bekerja di ladang Tuhan,"kata Aron.
Karena, seorang pastor adalah gembala umat, dalam membimbing umat Katolik memberi Arahan iman-iman agar kita selalu dalam keberkahan,, dan kerohanian, bagi umat katolik
apalagi pertumbuhan umat Katolik di kabupaten Sekadau semakin tahun semakin bertambah, artinya sangat berkembang dan dibutuhkan para gembala baru untuk melayani umat Tuhan. Di setiap Stasi gereja-gereja di mana pastor di tugaskan,
dengan dilaksanakan misa perdana ini di kampung halaman Pastor RD. Rupinus Kehi, kiranya bisa menumbuhkan minat para kaum muda untuk menjadi gembala umat yang akan bekerja di ladang Tuhan.
Sementara, itu Pastor RD. Rupinus Kehi dalam sambutannya mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak atas terlaksananya acara misa perdana ini.
Ia juga mengatakan, setelah 25 tahun hal seperti ini baru terlaksana lagi, karena 25 tahun lalu ada seorang pastor yang juga melaksanakan misa perdana di dusun Prongkan.
"Mudah-mudahan acara ini bisa menjadi motivasi bagi para kaum muda untuk terpanggil menjadi pelayan Tuhan," katanya.
Sementara itu, kepala dusun Perongkan Petrus Anyui dalam sambutannya mengatakan, bahwa dirinya merasa bangga dengan adanya kegiatan rohani seperti ini.
Kendati sebenarnya Pastor Rupinus Kehi bukanlah asli lahir di Perongkan,namun karena ibunya berasal dari Perongkan,makanya beliau mengaku dirinya putra asal Perongkan.
"Inilah keadaan dusun Perongkan,dari dulu selalu saja seperti ini belum ada kemajuan yang signifikan," ucapnya**
Editor:Venan