Sungai Kapuas Sanggau Bersih PETI, Untuk Apresiasi Polres - Polda Kalbar: Air Jernih Kembali, Ekonomi Bangkit!

Sanggau,Batasborneo.com  Ketengangan menyelimuti aliran Sungai Kapuas di Kabupaten Sanggau. Ombak kecil bergulir lembut. Pemandangan ini menyambut rutinitas warga. Di pinggiran sungai, aktivitas mandi, cuci, kakus berlangsung lancar. Kedamaian situasi menjadi modal berharga menyambut perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Perubahan positif ini buah kerja nyata aparat. Kapuas kini dinyatakan bersih dari aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI). Sebuah pencapaian yang patut diapresiasi.

Menjelang Nataru 2026, Polres Sanggau bersama Polda Kalimantan Barat melaksanakan operasi gabungan. Aksi digelar secara sistematis, intensif, dan berkelanjutan di sepanjang aliran sungai.

Patroli rutin via darat serta perahu memperketat pencegahan. Sinergi aparat dengan masyarakat memberikan dampak signifikan. Hasilnya, kualitas air menunjukkan perbaikan nyata.

Ekosistem perairan mulai pulih. Ikan-ikan kecil kembali terlihat di tepian. Bagi warga, sungai kembali menjadi sumber kehidupan utama. Aktivitas MCK, perikanan, dan transportasi air berjalan tanpa hambatan. Kondisi ini mendukung kesehatan lingkungan serta ketahanan pangan.

Warga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya. Mereka merasakan langsung manfaatnya. “Air lebih jernih, tidak was-was pakai untuk kebutuhan sehari-hari,” kata Ahmadi, warga tepian Kapuas.

Aktivitas ekonomi seperti pasar apung serta wisata sungai ikut terdongkrak. Kepercayaan terhadap kinerja aparat melonjak. Masyarakat berharap kondisi stabil ini tetap bertahan pasca perayaan Nataru.

Strategi pencegahan jangka panjang telah disiapkan. Pembinaan terhadap bekas pelaku PETI digencarkan. Pelatihan keterampilan alternatif diberikan untuk buka peluang usaha baru.

Pengawasan teknologi dimaksimalkan. Drone serta kamera pengintai dipasang di titik rawan. Masyarakat diajak menjaga Kapuas lewat kampanye “Sungai Kita, Hidup Kita”. Pendekatan hukum serta sosial berjalan seirama.

Keberhasilan mengamankan Kapuas jadi fondasi penting hadapi Nataru 2026. Arus lalu lintas sungai dipastikan aman. Wisatawan dapat menikmati pesona Kapuas tanpa rasa khawatir.

"Situasi kondusif ini mendukung kegiatan perayaan warga. Polres Sanggau meningkatkan siaga di sepanjang periode liburan. Mereka siap bertindak tegas atas segala gangguan," ungkap Ketua Presidium Forum Wartawan dan LSM Kalbar Indonesia, Sujanto SH, Kamis, 18 Desember 2025.

Partisipasi masyarakat dalam patroli sungai capai 350 warga. Angka ini jadi landasan optimistis wujudkan Kapuas bersih permanen. Ekonomi warga perlahan menguat.

Polres Sanggau serta Polda Kalbar tegaskan komitmen menjaga keberlanjutan. “Ini awal dari komitmen panjang. Kapuas harus tetap lestari,” tegas Sujanto SH.

Dengan sinergi seluruh pihak, Kapuas akan terus menjadi urat nadi kehidupan Kalimantan Barat. Nataru 2026 menjadi momen bersejarah: warga tenang, masa depan cerah. Perairan Kapuas kini bukan arena konflik, tetapi sumber penghidupan dan kebanggaan bersama.(Tim)